TUGAS KELOMPOK 12.6G.07
Nama Kelompok
• Villigius y laba  (12164102)
• Nency yunica (12164578)
• Marianus branikehas (12164182)
• Ahmad fio nugraha (12163344)
Berikan contoh perubahan proses bisnis/sosial -akibat teknologi- yang “melunturkan” nilai etika tradisional.
Untuk tiap contoh, sebutkan teknologinya-model kerjanya-nilai etika tradisional yang hilang.
Jawaban
Contoh 1 :
Orang-orang jaman dulu jual beli di pasar tawar-menawar barang yg ingin dibeli.tetapi pada saat sekarang ini tawar menawar dipasar pun bisa di bilang jarang, orang-orang lebih memilih membeli di supermarket, minimarket dsb..bahkan yg lebih modern lagi melalui internet (pengen beli sandal jepit saja memilih pesan melalui internet)ihihihih..padahal lebih dekat dipasar..g usah pake biaya anter segala..:D .dengan demikian luntur sudah etika tradisional tradisi tawar menawar sehingga silaturahmi pun jarang terjadi.
      Teknologi
Proses jual beli di supermaket dan melalui internet.
      Model kerja
Pada jaman sekarang banyak orang yang membeli di supermarket, mall, dll. Bahkan yang lebioh modern lagi melalui internet.
      Nilai etika tradisional yang hilang
Tidak adanya tawar menawar dalam proses jual-beli dan mengurangi rasa silaturrahim.
Contoh 2 :
Pada masa sekarang ini orang2 lebih memilih berkomunikasi melalui Handphone, Internet , jejaring social seperti muka buku alias si ngetren facebook , twitter, Friendster dll. Meski hal tersebut bisa di bilang hasil teknologi modern yg semakin maju, hal tersebut menjadikan orang jadi lebih sering berada didunia maya (baik surfing, browsing,chating de el el) sehingga kepekaan pada lingkungan menjadi kurang dan biasanya orang kalo sedang berada di dunia maya pikirannya menjadi liar. Ingin begini ingin begitu. Dengan demikian kode etik dan rasa takut untuk melakukan hal-hal yg berbau negatif pun menjadi hilang.
      Teknologi
Internet
     
Model Kerja
Pada masa kini, orang-orang lebih mengutamakan berkomunikasi dengan meggunakan situs jejaring social seperti facebook, twitter, friendstrer, dll.
      Nilai Etika tradisional yang hilang
Orang jadi lebih sering berada di dunia maya sehingga menyebabkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar menjadi berkurang.

# TUGAS 2

Berikan contoh etiket atau pelanggaran berinternet yang anda ketahui dalam:
a. berkirim surat melalui email
b. berbicara dalam chatting
Jelaskan dari berbagai macam kegiatan yang bisa dilakukan pada dua kegiatan di atas!
a. Email Bom, Email Porno, penyebaran virus melalui attach files
b. SARA dalam Chat di room,
     
 *  Jawaban :

Contoh etiket / pelanggaran berinternet :
a.Email Bom, Email Porno, penyebaran virus melalui attach files
b.SARA dalam Chat di room,
Pengertian :
Email Bom, Email Porno, penyebaran virus melalui attach files,
Email bom adalah suatu cara untuk membuat server menjadi down, hal ini tentu saja berada di luar etika karena dengan downnya server, kita bisa dengan mudah mengacak-acak dan mengetahui informasi yang seharusnya tidak kita ketahui. Email bom ini dilakukan dengan cara mengirimkan suatu email secara serempak dan dalam jumlah dan isi yang sama. Email bom ini menggunakan kode-kode program yang menggunakan statement looping/perulangan sehingga email yang seharusnya dikirim sekali, menjadi dikirim berkali-kali sehingga mengakibatkan downnya server tersebut.

Sedangkan penyebaran virus melalui attach file sudah mulai berkurang karena adanya fasilitas scanning virus melalui attach file. Tapi ini bisa saja terjadi karena tidak semua antivirus bisa mendeteksi jutaan virus yang sudah beredar ini. Hal ini tentu saja melanggar etika karena telah menyebarkan virus melalui media email.
SARA dalam Chat di room, chat sex

Unsur SARA merupakan hal yang harus di hindari, SARA ini dapat menyebabkan perkelahian sampai pada pertumpahan darah. Tidak dapat di pungkiri lagi bahwa SARA ini merupakan pelanggaran dalam berinternet, pada kasus kali ini kita melakukan suatu tindakan/perkataan yang mengundang SARA di suatu room chatting. Tentu saja banyak para user-user di room tersebut yang terpancing emosinya atau merasa terganggu. Oleh karena itu, hal-hal yang berbau SARA harus kita hindari dalam berinternet ini.
Chat sex sudah tidak perlu di perjelas lagi, karena dari namanya saja sudah melanggar norma-norma yang ada di negara tercinta kita ini.. Karena dalam semua agama yang ada, hal-hal yang behubungan dengan sex bebas pasti di tentang, tentu saja sudah melanggar norma agama. Pada chat sex ini, semua pembicaraan berhubungan dengan sex menggunakan skype, dll.

3) Pengertian profesi
secara spesifik Profesi dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu menurut kemampuannya (fisik dan intelektual), kelangsungan (sementara atau terus menerus), ruang lingkupnya (umum dan khusus), tujuannya (memperoleh pendapatan atau tidak memperoleh pendapatan). Adapun pengertian profesi itu sendiri adalah pekerjaan tetap seseorang dalma bidang tertentu berdasarkan keahlian khusus yang dilakukan secara bertanggung jawab dengan tujuan memperoleh penghasilan.
Nilai moral suatu profesi menurut Frans Magnis Suseno, 1975 :
– Berani berbuat untuk tuntutan Profesi – Menyadari kewajiban yang harus dipenuhi – Idealisme sebagai perwujudan makna misi organisasi profesi

* Pengertian profesional

Adapun pengertian profesional itu sendiri yaitu Pekerja yang menjalankan profesi. Setiap profesional berpegang pad nilai moral yang mengarahkan dan mendasari nilai luhur. Dalam melakukan tugasnya profesional haruslah objektif, dengan kata lain bebas dari rasa malu, sentimen, benci, sikap malas, dan enggan bertindak. Yang dimaksud kelompok profesional yaitu seuatu kelompok yang berkemahiran yang diperoleh melaui proses pendidikan dan pelatihan yang erkualitas dan berstandart tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai oleh rekan sesama profesi itu sendiri.

* Seorang profesional memiliki tiga watak, yaitu antaranya :
1. pekerjaan yang dilakukan seorang profesional itu semata mata untuk merealisasikan kebajikan demi tegaknya kehormatan profesi yang digeluti. 2. seorang profesional menjalankan pekerjaannya harus dilandasi oleh kemahiran teknis yang berkualitas tinggi. 3. kerja seorang profesional diukur dengan kualitas teknis dan kualitas moral dan harus menundukan diri pada sebuah kode etik yang dikembangkan dan disepakati.
Pengertian profesionalisme
Yang dimaksud dengan profesionalisme adlah suatu paham yang mencitakan dilakukannya kegiatan-kegiatan kerja tertentu dalam masyarkat, berbekalkan keahlian yang tinggi dan berdasarkan rasa keterpanggilan serta ikrar untuk menerima panggilan tersebut. Ada empat perspektif dalam mengukur profesionalisme menurut gilley dan enggland :
1. pendekatan berorientasi filosofis pendekatan lambang profesional, pendekatan sikap Individu dan electic. 2. pendekatan perkembangan bertahap individu(dengan minat bersama)berkumpul, kemudian mengidentifikasian dan mengadopsi ilmu, untuk membentuk organisasi profesi, dan membuat kesepakatan persyaratan profesi, serta menentukan kode etik untuk merevisi persyaratan. 3. pendekatan berorientasi karakteristik etika sebagai aturan langkah- langkah, pengetahuan yang terorganisasi, keahlian dan kopentensi khusus, tinggkat pendidikan minimal, setifikasi keahlian. 4. pendekatan berorientasi non- tradisional mampu melihat dan merumuskan karakteristik unik dan kebutuhan sebuah profesi.
Adapun syarat profesionalisme yaitu :
a. dasar ilmu yang dimiliki kuat dalam bidangnya b. penguasaan kiat-kiat profesi berdasarkan riset dan praktis c. pengembangn kemampuan profesional yang berkesinambungan
hal- hal yang menyebabkan rendahnya profesionalisme diantaranya:
a. tidak menekuni profesi tersebut b. belum adanya konsep yang jelas terhadap etika profesi IT c. belum adanya organisasi yang menangani para profesional bidang IT
dalan hal ini seorang yang profesional, dapat dikatakan profesional apabila memiliki sertifikat keprofesionalannya, berikut contoh sertifikat tersebut :
a. setifikasi microsoftword ( MCP” microsoft certified professional”) b. sertifikasi oracle( OCA, OCP, OCM ) c. sertifikasi CISCO ( CCNA, CCNP, CCIE )

Komentar